News  

Pengertian Rekonsilasi Bank Beserta Penjelasannya

Pengertian Rekonsilasi Bank Beserta Penjelasannya

 

urgloans.com – Pengertian Rekonsiliasi Bank jika secara umum dapat diartikan sebagai proses penyesuaian informasi antara catatan kas menurut bank dengan perusahaan yang dapat dilaksanakan dengan menyamakan catatan akuntasi milik perusaahn dengan menggunakan rekening yang dicetak oleh pihak bank.

Rekening koran ini sendiri dapat diminta untuk menjadi rekening individu atau pun rekening atas nama perusahaan yang di dalam rekening tersebut dapat berisikan mengenai setiap transaksi lengkap dengan tanggal serta nominal uang yang masuk dan keluar.

Keberaaan rekening koran ini juga dapat membuat anda semua tahu dari mana sumber dana yang masuk serta keluar. Akan tetapi rekening koran ini biasanya akan dikenakan dengan tarif biaya oleh pihak bank

Maka dari itu jumlah nominalnya sendiri sangat beragam dan anda dapat meminta rekening koran untuk periode yang ditentukan oleh anda sebagai nasabah.

 

Pengertian Rekonsilasi Bank

Rekonsiliasi bank sendiri merupakan sebuah proses penyesuaian informasi catatan khas yang dilakukan oleh bank dan perusahaan. Dan catatan ini harus dibuat sesuai dengan aturan dari bank dan menurut perusahaan yang bersangkutan.

REKOMENDASI  Link Sangat Viral Sekali 61 Detik Viral Mirip Nagita Slavina https t.metiktok Viral

Bank sendiri akan secara berkala dan rutin mengirimkan statemen yang berupa sebuah laporan rekening koran. Laporan ini berisikan sebuah informasi mengenai semua transaksi yang lengkap beserta dengan bukti transaksi.

Bukti transaksi ini meliputi penyetoran dan pengambilan yang dilakukan nasabah atau perusahaan selama periode waktu tertentu.

Lewat kedua bukti ini perusahaan pun bisa mengetahui jika terjadi kekeliruan dalam pencatatan. Sehingga mengakibatkan perbedaan catatan menurut bank dan juga perusahaan.

 

Mengapa Dibutuhkan Rekonsiliasi Bank

Rekonsiliasi laporan bank butuh dilakukan agar dapat memeriksa secara teliti mengenai semua pencatatan di dalam rekening kas dan juga catatan bank.

Tak hanya itu saja rekonsiliasi bank digunakan agar dapat mengetahui jumlah penerimaan mau pun pengeluaran yang belum dicatat oleh nasabah atau perusahaan.

Apabila ada perbedaan yang dihasilkan dikarenakan terdapat suatu transaksi yang belum dicatat oleh pihak bank. Maka perusahaan akan dianggap benar, lalu sebaliknya jika catatan karena perbedaan pos pos lain. Maka dibutuhkan penyesuaian antara catatan perusahaan dan catatan menurut bank.

 

Bentuk Rekonsilasi Bank

Secara umum rekonsiliasi bank ini memiliki 4 bentuk di antaranya adalah sebagai berikut ini :

1.) Bentuk Rekonsiliasi Bank Vertikal (Report Form)

Yang pertama adalah bentuk vertikal yang bisa disusun bertingkat dengan bagian atas untuk rekonsiliasi saldo kas sementara dibagian bawah digunakan untuk rekonsiliasi saldo rekening koran.

 

2.) Bentuk Rekonsiliasi Bank Skontro (Account Form)

Bentuk ini disusun dengan menggunakan cara sebelah menyebelah dan sebelah kiri untuk rekonsiliasi saldo kas sementara pada sebelah kanan digunakan untuk rekonsiliasi saldo rekening koran.

REKOMENDASI  Manchester United player “Mason Greenwood” accused of assaulting his girlfriend

 

3.) Bentuk Rekonsiliasi Bank 4 Kolom

Bentuk ini memiliki 4 kolom dengan bentuk penyajian rekonsiliasi bank dengan menggunakan tabel yang sebenarnya dan terdiri dari 5 kolom akan tetapi hanya ada 4 kolom nominal mutasi saja yang ditunjukkan.

 

4.) Bentuk Rekonsiliasi Bank 8 Kolom

Rekonsiliasi bank 8 kolom adalah suatu bentuk penyajian rekonsiliasi bank dengan menggunakan tabel yang sebenarnya menggunakan 9 kolom akan tetapi hanya ditunjukkan 8 kolom nominal mutasi saja.

 

 

Penyebab Terjadinya Rekonsiliasi Bank

Ada beberapa hal yang menyebabkan terjadinya rekonsiliasi bank yang terdiri dari beberapa faktor dan berikut ini adalah penjelasannya :

1.) Piutang Wesel

Yang pertama adalah piutang wesel yang dapat terjadi karena faktor adanya rekonsiliasi bank dikarenakan dana yang dikirim melalui jasa bank. Piutang wesel sendiri merupakan hutang klien dengan cara menggunakan perjanjian surat yang mengikat.

dan menjamin berupa asset jika terjadi sebuah masalah di dalam pembayaran di masa depan maka piutang wesel ini biasanya akan memililiki masa perjanjian kurang dari satu tahun.

 

2.) Deposit In Transit

Perbedaan catatan kas perusaan dengan bank ini juga bisa menjadi salah satu penyebabnya yang dipengaruhi oleh deposit in transit atau setoran di dalam perjalanan.

Deposit in transit ini akan terjadi jika ada setoran dana yang di akhir bulan yang man telah di catat perusahaan pada bulan tersebut akan tetapi dapat dicatat oleh pihak bank pada bulan berikutnya.

 

3.) Beban dan Pendapatan Bank

Penyebab lainnya adalah beban dan pendapatan bank seperti administrasi biaya pelayanan atau pun penulisan cek. Dan masih banyak yang lainnya selain itu pendapatan bunga yang belum dicatat oleh perusahaan juga bisa menjadi penyebabnya.

REKOMENDASI  Film Xxnamexx Mean Xxii Xxiii Xxiv Jepang 2020 Indonesia Bokeh Museum Youtube Viral

 

4.) Outstanding Check

Penyebab berikutnya juga bisa disebabkan oleh outstanding check atau cek yang masih beredar ini biasanya sudah dicatat oleh perusahaan akan tetapi belum di catat oleh pihak Bank.

Atau cek tersebut belum dicairkan ke bank oleh penerima cek sehingga menyebabkan rekonsiliasi bank.

 

5.) Kesalahan Pencatatan

Faktor yang berikutnya yang menjadi penyebab terjadinya rekonsiliasi bank karena kesalahan yang bisa saja terjadi baik pada perusahaan mau pun dari pihak bank itu sendiri.

Misalnya pegawai perusahaan yang salah mencatat nominal uang yang masuk begitu juga dengan karyawan bank yang bisa saja melakukan kesalahan yang sama.

 

6.) Kredit Bank

Rekonsiliasi bank juga dapat terjadi disebabkan adanya kredit bank seperti penagihan mau pun deposito bank. Transaksi seperti ini biasanya hanya dapat diketahui apabila bank anda mengeluarkan rekening koran.

 

7.) Nor Sufficient Fund

Cek kosong juga bisa menjadi penyebab adanya rekonsiliasi bank dikarenakan tak bisa mencairkan uang. Hal ini dikarenakan dana setoran miliki perusahaan kurang sehingga tanpa disadari oleh perusahaan tersebut sehingga tetap bisa dicatat sebagai pengeluaran cek.

 

 

Nah, sekarang sudah tahu kan, apa itu rekonsiliasi bank beserta dengan penyebabnya. Semoga bermanfaat ya.

 

Artikel Lainnya :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *